Oleh: Admin
Tanggal: 10 September 2025
Meta, perusahaan teknologi raksasa yang dipimpin oleh Mark Zuckerberg, kembali mengguncang dunia kecerdasan buatan (AI) dengan pengumuman pembangunan pusat data superbesar yang diberi nama “Hyperion”. Proyek ambisius ini dirancang untuk menjadi tulang punggung dari laboratorium superintelligence Meta di masa depan.
Dalam sebuah unggahan di akun Threads pribadinya pada Senin, 15 Juli 2025, CEO Meta Mark Zuckerberg mengungkapkan rencana pembangunan pusat data yang diklaim hampir seluas Manhattan, New York — atau sekitar 59 kilometer persegi.
“Kami sedang membangun pusat data raksasa bernama Hyperion, dengan daya komputasi hingga 5 gigawatt (GW), untuk mendukung Meta Superintelligence Lab,” tulis Zuckerberg dalam unggahannya (Threads/@zuck).
Zuckerberg menyebut bahwa pusat data ini akan menjadi tulang punggung infrastruktur Meta dalam pengembangan kecerdasan buatan tingkat lanjut yang disebutnya sebagai “superintelligence”. Ini merupakan bagian dari upaya jangka panjang Meta dalam membangun sistem AI yang mampu berpikir dan belajar di luar batas kemampuan AI saat ini.
Lokasi dan Skala Energi
Menurut pernyataan resmi juru bicara Meta, Ashley Gabriel, yang dikutip oleh sejumlah media teknologi, proyek Hyperion kemungkinan besar akan berlokasi di Richland Parish, Louisiana, lokasi yang sebelumnya juga dipilih Meta untuk proyek pusat data senilai 10 miliar dolar AS.
Gabriel menjelaskan bahwa pembangunan akan dilakukan secara bertahap, dimulai dengan kapasitas awal 2 GW pada tahun 2030, dan akan ditingkatkan menjadi 5 GW dalam beberapa tahun setelahnya.
“Ini adalah proyek jangka panjang yang akan memperkuat posisi Meta sebagai pemimpin dalam pengembangan AI supercanggih,” kata Gabriel seperti dikutip oleh The Verge (2025).
Dampak Terhadap Industri AI
Proyek Hyperion menunjukkan bagaimana perusahaan-perusahaan teknologi besar kini mulai membangun infrastruktur fisik berskala besar untuk mengimbangi kebutuhan komputasi yang meningkat akibat pesatnya perkembangan AI. Dibandingkan dengan pusat data konvensional, daya 5 GW adalah angka yang luar biasa — bahkan melebihi kebutuhan listrik dari banyak kota kecil.
Para analis menilai langkah ini sebagai indikasi bahwa Meta tidak hanya fokus pada pengembangan perangkat lunak AI, tetapi juga ingin menguasai ekosistem pendukungnya, termasuk sumber daya komputasi dan energi.
Kesimpulan
Pembangunan Hyperion menunjukkan ambisi besar Meta dalam mengarungi era baru superintelligence. Dengan daya komputasi dan skala yang sangat besar, pusat data ini diprediksi akan menjadi salah satu yang terbesar dan paling berpengaruh dalam industri teknologi global.
- Zuckerberg, M. (2025, 15 Juli). Posting di Threads. Diakses dari https://www.threads.net/@zuck
- Kompas.com. (2025, 17 Juli). Mark Zuckerberg bangun data center seluas kota Manhattan demi kejar OpenAI. Kompas Teknologi. Diakses dari https://tekno.kompas.com/read/2025/07/17/13230047/mark-zuckerberg-bangun-data-center-seluas-kota-manhattan-demi-kejar-openai?page=all
Recent Comments